infobadar.com – Sejak 19 September, Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengumumkan bahwa masyarakat umum kini dapat mengunjungi Nusantara untuk melihat langsung perkembangan proyek pembangunan ibu kota baru Indonesia.
Pengunjung akan diajak ke beberapa lokasi penting seperti Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Plaza Seremoni, dan Taman Kusuma Bangsa. Namun, jumlah kunjungan dibatasi hingga 300 orang per hari. Bagi yang ingin berkunjung, pendaftaran dilakukan melalui aplikasi IKNOW, dan tiket akan diberikan secara gratis.
Selama kunjungan, pengunjung akan diantar menggunakan bus listrik (EV) yang nyaman dari titik penjemputan di rest area dan Simpang Terunen. Bus ini adalah satu-satunya kendaraan yang diizinkan memasuki kawasan IKN.
Di perjalanan, pengunjung juga dapat melihat Istana Garuda yang sedang dalam proses patina, perubahan warna logam dari merah menjadi kehijauan akibat oksidasi.
Menurut Troy Pantouw, Staf Khusus Kepala Otorita IKN Bidang Komunikasi Publik, pembukaan akses ini merupakan langkah strategis untuk memberikan informasi langsung kepada masyarakat terkait perkembangan pembangunan IKN. “Masyarakat kini dapat melihat langsung bagaimana pembangunan IKN berjalan,” jelas Troy.
Badan OIKN juga menegaskan bahwa tidak ada biaya untuk masuk ke kawasan ini selama mengikuti prosedur yang berlaku. Pengunjung akan dilayani oleh petugas yang telah disiapkan, memastikan pengalaman kunjungan berjalan lancar dan teratur.
