Presiden Jokowi Buka Rakornas BAZNAS di Ibu Kota Nusantara, Dorong Digitalisasi Zakat

“Banyak yang ingin melihat IKN, dan saya senang bisa menyambut kalian di sini,” ujar Presiden Jokowi di hadapan pimpinan BAZNAS dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota. Ia menyampaikan apresiasi atas langkah BAZNAS yang telah menerapkan digitalisasi dalam berbagai kegiatan pengelolaan zakat.

Jokowi menyoroti pertumbuhan zakat di Indonesia yang mencapai kenaikan 30 persen per tahun. Presiden berharap BAZNAS terus melakukan inovasi untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap lembaga ini. Ia juga menekankan pentingnya tata kelola zakat yang baik dan transparan, mengingat Indonesia adalah salah satu negara paling dermawan di dunia.

“Dengan digitalisasi, kita bisa menjangkau mustahik dengan cepat dan efisien,” ujar Jokowi. Ia berharap program zakat yang dikelola BAZNAS dapat lebih dirasakan manfaatnya, terutama melalui pemberdayaan usaha mikro dan kecil.

Ketua BAZNAS RI, Noor Achmad, menyampaikan komitmen BAZNAS untuk terus mendukung agenda pembangunan nasional dengan semangat kebangkitan Indonesia, yang diwujudkan melalui pembangunan IKN. Ia juga menyatakan kekagumannya terhadap IKN yang dianggap sebagai ibu kota yang ikonik, dan mengungkapkan rasa terima kasih kepada Presiden Jokowi atas dukungannya terhadap BAZNAS.

Menurut Noor Achmad, BAZNAS telah menjadi mitra sejati pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui zakat, dengan gerakan cinta zakat yang diluncurkan pada 2021 dan dilanjutkan dengan gerakan berzakat. Noor menegaskan bahwa BAZNAS akan terus berperan aktif sebagai pilar penting dalam pembangunan nasional.

“Kami akan terus berupaya mendukung agenda pembangunan nasional dengan semangat kebangkitan Indonesia, terutama melalui keberadaan IKN,” pungkas Noor Achmad.